Laporan Sharing File

      
   A.    Sharing PC-PC (Peer to Peer)
         1.      Pastikan kedua PC sudah terhubung dengan kabel UTP dan dapat melakukan ping.  



         2.      Buat folder baru pada komputer
         3.      Klik kanan pada folder yang telah dibuat, pilih Share with – Specific People

          4.      Akan tampil windows File Sharing

          5.      Klik tombol panah bawah untuk membuat koneksi sharing, pilih Everyone

          6.      Klik Add

          7.     Ganti Permission Level menjadi Read/Write, agar pengguna lain juga dapat melihat dan                      mengisi folder yang dishare. Selanjutnya klik Share

          8.      Folder telah berhasil di share

          9.      Buka Network, pilih MAHDIYYA-PC, terdapat folder yang telah dishare untuk user lain

          10.  Pada pc user lain juga dapat diakses.

          11.  Apabila pada pc user lain tidak dapat dibuka, maka non-aktifkan password sharing. Buka 
              Network and Sharing Center – Anvanced sharing settings, pilih Turn off password
              protected sharing.
       B.    Sharing file PC-Switch-PC
             1.    Hubungkan kedua PC dengan menggunakan switch. Atur IP address secara manual, atau juga
                  bisa menggunakan DHCP. Cek koneksi dengan Ping.


            2.    Lakukan sharing folder seperti langkah awal tadi
            3.    Folder yang telah dishare oleh NELLA pc, folder ini dapat di isi dengan file seperti gambar,
                 file musik, film, dll. Seluruh fie dalam folder yang telah dishare juga dapat dilihat oleh user
                 lain yang juga terhubung melalui switch.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Error Detection

Gambar
Error Detection Dalam proses pengiriman data, sering kali terjadi kesalahan atau error pada bit-bit frame yang dikirimkan. Sehingga menyebabkan data yang dikirim mengalami perubahan, kerusakan, hilang, atau terduplikasi. Perlu dilakukan pengecekan terhadap data untuk mendeteksi adanya error. Tipe error ada 2 kemungkinan yaitu : - Random error : Jika hanya terjadi perubahan satu bit data yang dikirimkan - Burst error : Jika terjadi perubahan dua atau lebih bit data yang dikirimkan Terdapat beberapa jenis metode error checking, diantaranya : 1.       Parity Check Adalah metode deteksi error yang dilakukan dengan menambahkan sebuah ‘parity’ bit pada setiap paket data, sehingga dapat dideteksi valid tidaknya suatu paket data. Metode parity bit ini terbagi menjadi dua jenis yakni : Even Parity Biasa digunakan dalam transmisi data secara asynchronous. Sebelum paket data dikirim, setiap paket data di cek apakah jumlah ‘1’ berjumlah ganjil atau genap, jika paket
Baca selengkapnya

Teknik Pengkodean (Encoding)

Gambar
Teknik Encoding adalah proses untuk mengubah sinyal ke dalam bentuk yang dioptimasi untuk keperluan transmisi data atau penyimpanan datanya. Ada empat kombinasi teknik pengkodean : 1. Data digital, sinyal digital 2. Data analog, sinyal digital 3. Data digital, sinyal analog 4. Data analog, sinyal analog   Gambar 1. Analog to Analog dan Digital to Analog Gambar 2. Analog to Digital dan Digital to Digital Terdapat beberapa teknik untuk pengkodean data : 1.       Nonreturn To Zero (NRZ) Format yang paling mudah dalam mentransmisikan sinyal digital adalah dengan menggunakan dua tingkat tegangan yang berlainan untuk dua digit biner. Kode-kode yang mengikuti cara ini dibagi berdasarkan sifat-sifatnya. Tingkat tegangan tetap konstan sepanjang interval bit yang ditransmisikan, yang dalam hal ini tidak terdapat transisi (tidak kembali ke level tegangan nol). Format ini dibagi menjadi dua bagian, yaitu:              a.   Non-Return to Zero level (NRZ-L)
Baca selengkapnya